KDPK 1
PRINSIP KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
HOMEOSTATIS DAN HEMODINAMIK
A. Homeostatis
Homeostatis
merupakan suatu keadaan tubuh untuk mempertahankan keseimbangan dalam
mempertahankan kondisi yang dialaminya. Proses homeostasis ini dapat terjadi
apabila tubuh mengalami stress yang ada sehingga tubuh secara alamiah akan
melakukan mekanisme pertahanan diri untuk menjaga kondisi yang seimbang, atau
juga dapat dikatakan bahwa homeostatis
adalah suatu proses perubahan yang terus-menerus untuk memelihara stabilitas dan
beradaptasi terhadap kondisi lingkungan sekitarnya.
Homeostatis
yang terdapat dalam tubuh manusia dapat dikendalikan oleh suatu system endokrin
dan syaraf otonom. Secara alamiah proses homeostatis dapat terjadi dalam tubuh
manusia.
Dalam
mempelajari cara tubuh melakukan proses homeostatis ini dapat melalui 4cara yaitu :
1. Self
regulation
System
ini dapat terjadi secara otomatis pada orang sehat dalam proses system
fisiologis tubuh manusia.
2. Cara
kompensasi
Tubuh
akan cenderung bereaksi terhadap ketidaknormalan dalam tubuh. Sebagai contoh,
apabila secara tiba-tiba lingkungan menjadi dingin, maka pembuluh darah perifer
akan mengalami konstriksi dan merangsang pembuluh darah bagian dalam untuk
meningkatkan kegiatan misalnya menggigil yang dpat menghasilkan panas sehingga
suhu tetap stabil, pelebaran pupil untuk meningkatkan persepsi visual pada saat
terjadi ancaman terhadap tubuh , peningkatan keringat untuk mengontrol kenaikan
suhu badan.
3. Cara
umpan balik negative
Proses
ini merupakan penyimpangan dari keadaan normal. Dalam keadaan abnormal tubuh
secara otomatis akan melakukan mekanisme umpan balik untuk menyeimbangkan
penyimpangan yang terjadi.
4. Umpan
balik untuk mengoreksi ketidakseimbangan fisiologis.
Sebagai
contoh apabila seseorang mengalami hipoksia akan terjadi proses peningkatan
denyut jantung untuk membawa darah dn oksigen yang cukup ke sel tubuh.
Homeostatis
psikologis berfokos pada keseimbangan emosional dan kesejahteraan mental proses
ini didapat dari pengalaman hidup dan interaksi dengan orang lain serta
dipengaruhi oleh norma dan kultur masyarakat. Contoh homeostatis psikologis
yaitu mekanisme pertahanan diri seperti menangis, tertawa, teriak, memukul.
B. Homeodinamik
Homeodinamik
merupakan pertukaran energy secara terus-menerus antara manusia dan lingkungan
sekitar. Pada proses ini manusia tidak
hanya melakukan penyesuaian diri, tetapi terus berinteraksi dengan lingkungan
agar mampu mempertahankan hidupnya.
Proses
homeodinamik bermula dari teori tentang manusia sebagai unit yang merupakan
satu kesatuan yang utuh, memiliki krakter yang berbeda-beda, proses hidup yang
dinamis, selalu berinteraksi dengan lingkungan yang dapat dipengaruhi dan
mempengaruhinya, serta memiliki keunikan tersendiri dalam proses homeodinamik
ini.
Adapun
beberapa prinsip homeodinamik adalah sebagai berikut :
1. Prinsip
integritas.
Prinsip
utama dalam hubungan dalam manusia dengan lingkungan yang tidak dapat
dipisahkan. Perubahan proses kehidupan ini terjadi secara terus-menerus karena
adanya interaksi manusia dengan lingkungan yang saling mempengaruhi.
2. Prinsip
resonansi
Prinsip
bahwa proses kehidupan manusia selalu berirama dan frekuensinya bervariasi,
mengingat manusia memiliki pengalaman beradaptasi dengan lingkungan.
3. Prinsip
helicy.
Prinsip
bahwa setiap proses perubahn dalam proses kehidupan manusia berlangsung
perlahan-lahan dan terdapat hubungan antara manusia dan lingkungan.
KONSEP
KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
Kebutuhan
dasar manusia adalah unsur-unsur yang
dibutuhkan manusia dalam mempertahankan keseimbangan fisiologis maupun psikologis,
yang tentunya untuk mempertahankan
kehidupan dan kesehatan. Kebutuhan manusia menurut Abraham Maslow teori dalam
hierarki kebutuhan menyatakan bahwa setiap manusia memiliki 5 kebutuhan dasar
yaitu kebutuhan fisiologis, keamanan, cinta, harga diri, dan aktualisasi diri (
Sumber : Potter And Patricia, 1997).
Ciri
kebutuhan dasar manusia
Manusia
memiliki kebutuhan dasar yang bersifat
heterogen. Setiap orang umumnya memiliki kebutuhan dasar yang sama, akan
tetapi terdapat perbedaan budaya, maka kebutuhan tersebutpun berbeda-beda. Dalam memenuhi
kebutuhannya, manusia menyesuaikan diri dengan prioritas yang ada. Lalu jika
gagal memenuhi kebutuhannya maka manusia akan berfikir lebih keras dan bergerak
untuk memenuhi kebutuhannya.
Factor
Yang Mempengaruhi Kebutuhan Dasar Manusia
Kebutuhan
dasar manusia dipengaruhi oleh berbagai factor, diantaranya adalah :
·
Penyakit
Adanya
penyakit dalam tubuh dapat menyebabkan perubahan pemenuhan kebutuhan, baik
secara biologis maupun fisiologis, karena beberapa fungsi organ memerlukan
pemenuhan kebutuhan lebih besar daripada
biasanya.
·
Hubungan Keluarga
Hubungan
keluarga yang baik dapat meningkatkan pemenuhan kebutuhan, dasar karena adanya
saling percaya, merasakan kesenangan hidup dll.
·
Konsep Diri
Konsep
diri anusia memiliki peran dalam pemenuhan kebutuhan dasar. Konsep diri yang
positif dapat memberikan makna dan keutuhan bagi seseorang. Konsep diri yang
sehat dapat memberikan perasaan positif terhadap diri sendiri. Orang yang
merasa positif terhadap diri-sendiri akan mudah berubah, mudaah mengenali
kebutuhan dan mengembangkan cara hidup yang sehat, sehingga mudah memenuhi
kebutuhan dasarnya.
·
Tahap Perkembangan
Sejalan
dengan meningkatnya usia, manusia mengalami perkembangan, setiap tahap
perkembangan tersebut memiliki tingkat kebutuhan yang bebeda, baik kebutuhan
biologis, psikososial, social, maupun spiritual, mengingat fungsi organ tubuh
juga mengalami proses kematangan dengan aktifitas yang berbeda.
·
Kebutuhan Dasar Menurut Abraham Maslow
Dikenal
dengan Teori Hierarki Kebutuhan Dasar Manusia
1) Kebutuhan
Fisiologis
Adalah
kebutuhan paling dasar, yaitu kebutuhan oksigen, cairan dan elektrolit,
nutrisi, keseimbangan suhu tubuh, eliminasi, tempat tinggal, istirahat dan
tidur serata kebutuhan seksual.
2) Kebutuhan
Rasa Amandan Perlindungan
Dibagi
menjadi 2 yaitu fisik dan psikologis.
·
Fisik : meliputi perlindungan atas ancaman terhadap terhadap tubuh atau hidup
seperti penyakit, kesehatan dll.
·
Psikologis : perlindungan atas ancaman
dari pengalaman yang baru dan asing seperti kehawatiran seorang anak ketika
masuk sekolah untuk pertama kali karena merasa terancam oleh keharusan untuk
berinteraksi dengan orang lain.
3) Kebutuhan
rasa cinta serta rasa memiliki dan dimiliki
Member
dan menerima kasih saying , mendapatkan kehangatan keluarga, memiliki sahabat
dan diterima oleh kelompok social dll.
4) Kebutuhan
akan harga diri
Kebutuhan
ini terkait dengan keinginan untuk menappatkan kekuatan, meraih prestasi,
kepercayaan diri dan kemerdekaan diri. Dan memerlukan pengakuan dari orang
lain.
5) Kebutuhan
aktualisasi diri
Merupakan kebutuhan
tertinggi dalam hierarki maslow, merupakan kebtuhan untuk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar