To accomplish great things we not only act but also dream not ony plan but also believe.
Jumat, 31 Juli 2015
SARIAWAN
Makanan yang lezat tidak terasa lezat saat sariawan hinggap dibibir maupun dilidah. Aktivitas yang dilakukan juga dijalani dengan bad mood. Bagaimana jika sariawan ternyata menyerang anak anda moms?
Sariawan merupakan perlukaan dibagian lain dirongga mulut. biasanya anak menjadi cengeng dan tidak mau makan atau minum.
Sariawan yang terjadi pada anak bermacam-macam. bisa disebabkan oleh infeksi virus atau jamur kandida, sensitiv terhadap bahan makanan tertentu, tergores sikat gigi yang diikuti infeksi kuman, hormonal atau akibat kekurangan gizi.
Pada umumnya sariawaan aakan sembuh sendiri dalam 3-4 hari. selama sakit pastikan si kecil mendapat minuman yang cukup atau hindarkan dari kekurangan cairan.
Moms, jika sariawan menyerang si buah hati, anda bisa memberikan minuman atau makanan yang mengandung vitamin tinggi dan zat besi untuk mempercepat penyembuhan misalnya buah apel, jeruk, tomat dll yang diolah dalam bentuk jus.
Hal yang perlu anda perhatikan saat anak sariawan :
1. Nutrisi: perhatikan asupan nutrisi jika anda memberikan ASI pada si dede, anda perlu mengkonsumsi jenis makanan yang kaya dengan probiotik misalnya yogurt atau juga suplemen probiotik untuk menjaga keseimbangan tubuh.
2. Sinar matahari pagi : jamur kandida tersebut akan berkembang biak di tempat yang lembab dan gelap oleh karena itu jemurlah bayi atau anak anda dibawah sinar mentari pagi.
Minggu, 26 Juli 2015
DIARE
Diare terdengar sangat menakutkan. Bagaimana tidak, diare merupakan penyakit kedua penyebab kesakitan dan kematian pada bayi dan balita. Diare diartikan sebagai buang air besar yang tidak normal atau
bentuk tinja yang encer dengan frekuensi lebih banyak dari biasanya.
Selain terjadi
perubahan pada tinja, anak yang terkena diare juga mengalami beberapa kondisi seperti muntah, lesu atau
lemah, panas, kurang nafsu makan, keluarnya darah serta lendir yang menyertai
faces.
Neonatus atau usia
bayi kurang dari 28 hari dinyatakan
diare bila frekuensi BAB lebih dari 4x, sedangkan untuk bayi berusia lebih dari 1 bulan dan
anak bila frekuensinya lebih dari 3x.
Penyebab diare yaitu
dibagi dalam beberapa faktor seperti faktor infeksi, makanan dan psikologis. Factor
infeksi seperti infeksi bakteri dan virus, sedangkan infeksi makanan seperti
makanan beracun,dan alergi terhadap makanan, kemudian faktor psikologi seperti rasa
cemas dan takut.
Ketika si buah hati
mengalami diare dan muntah terus-menerus, awalnya merasa haus karena telah
terjadi dehidrasi ringan serta bibirnya terlihat kering selain itu kulitnya
keriput serta mata dan ubun-ubunnya cekung (terlihat pada anak berumus kurang
dari 18 bulan)
Asuhan yang harus
diberikan untuk si buah hati yang terkena diare yaitu pemberian cairan dan
dietatik atau pemberian makanan . sebenarnya, sebagian besar diare bisa sembuh
sendiri (self limiting desease), asalkan dicegah terjadinya dehidrasi yang
merupakan penyebab kematian. Beberapa prinsip pengobatan diare ialah :
1.
Rehidrasi : ketika seorang anak mengalami
diare, banyak cairan yang keluar. Oleh kerena itu diperlukan penggantian cairan
yang hilang/ rehidrasi. Pemberian cairan bisa melalui mulut maupun infuse jika
anak mengalami diare berat. Pada bayi berikan ASI lebih sering.
2.
Memberi asupan gizi yang baik : saat anak
menderita diare, banyak zat penting yang dikeluarkan bersama tinja. Oleh karena
itu berikan asupan nutrisi yang baik untuk memulihkan kesehatannya.
3.
Pemberian obat seperlunya: pemberian
obat secra berlebihan bukanlah cara yang tepat dalam mengatasi diare. Bahkan hal
tersebut dapat mengakibatkan diare kronis.
Perawatan untuk diare
pada anak yaitu konsumsi cairan yang dicampur dengan elektrolit untuk
menyediakan garam yang dibutuhkan dan sejumlah nutrisi. Oralit dan tablet zinc
adalah pilihan utama.
Tips membuat oralit
Bahan-bahan:
-
200 ml air
-
2 sendok teh gula pasir
-
½ sendok teh garam halus
Campurkan semua bahan
hingga larut lalu minumkan pada penderita diare. Minum oralit dengan ketentuan
sebagai berikut :
USIA
|
PEMBERIAN SETELAH 3 JAM DIKETAHUI
DIARE
|
PEMBERIAN SETELAH BAB
|
<1
th
|
1,5
gelas
|
0,5
gelas
|
1-4
th
|
3
gelas
|
1
gelas
|
5-12
th
|
6
gelas
|
1,5
gelas
|
Dewasa
|
12
gelas
|
5
gelas
|
Salam sehat selalu ya
moms
Sabtu, 25 Juli 2015
LUKA BAKAR
Dipagi yang cerah
ketika anda menyeduh secangkir teh hangat untuk suami tercinta, tiba-tiba si
dede menyenggol meja sehingga tumpahlah secangkir teh tersebut dan melukainya.
Momy pasti kalang kabut
ketika hal itu terjadi. Anda bertanya dengan wajah penuh panik apa yang harus
saya lakukan? Bagaimana ini? Oh Tuhan….
Ketika hal tersebut
terjadi, hal yang perlu moms lakukan yaitu jangan panik, tenangkan terlebih
dahulu emosi yang ada. Setelah itu lakukan pertolongan pertama
1.
Segera jauhkan anak dari sumber air
panas
3.
Jangan menggunakan air es atau
menambahkan bahan lain seperti minyak atau mentega, pasta gigi ataupun kecap.
4.
Lakukan penilaian apabila luka bakarnya
ringan maka lanjutkan pendinginan dengan air mengalir hingga 20 menit. Apabila luka
baakar tergolong berat segera bawa ke bidan atau dokter.
5.
Berikan salep pelembab yang mengandung
aloe vera
6.
Berikan obat antinyeri seperti
paracetamol.
Untuk menilai berat
tidaknya luka bakar bisa kita lihat dari gambar dibawah ini
Moms untuk mempercepat
proses penyembuhan luka maka diperlukan konsumsi makanan yang mengandung
protein tinggi. Protein adalah zat penting yang diperlukan untuk membangun
serta memperbaiki jaringan yang rusak. Salam sehat selalu ya Moms
Langganan:
Postingan (Atom)